www.annurngrukem.com – Para siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Mah’ad An Nur melaksanakan Penilaian Akhir Semester (PAS) serentak di pesantren. PAS dilaksanakan pada Sabtu (5/12) hingga Ahad (13/12) untuk kategori PAS MTs Al Ma’had An Nur. Sebagaimana diatur dalam Kelompok Kerja Madrasah (K2M) MTs. Sedangkan untuk PAS MA Al Ma’had An Nur belum final waktunya.
Dalam situasi Sewon yang masih zona merah, para siswa mengerjakan soal di pesantren. Adapun teknisnya, para siswa mengerjakan soal didampingi oleh pengurus bidang pendidikan, yang bertugas sebagai pengawas berlangsungnya ujian. Durasi ujian dimulai pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB.
Sebagaimana hari aktif madrasah biasanya, libur berada pada hari Jumat. Setiap hari, para siswa mengerjakan dua mata pelajaran tanpa istirahat. Pembagian lokasi PAS meliputi: kamar Rusunawa untuk siswa kelas 7 MTs, Pendopo komplek pusat putra untuk kelas 8 MTs, dan Aula lantai 3 untuk kelas 9 MTs. Setiap ruang dijaga ketat oleh pengurus bidang pendidikan.
Begitu juga dengan komplek putri. PAS dilaksanakan di komplek masing-masing dengan menetapkan protokol kesehatan sebagaimana mestinya. Dan setiap ruangan PAS terdapat para pengurus yang menggantikan tugas guru sebagai pengawas ujian.
Para siswa (sekaligus santri) mengerjakan soal dengan cara duduk lesehan. Antar santri diberi jarak satu meter. Sebagaimana aturan PAS pada umumnya, para siswa dilarang telat datang ke lokasi. Para siswa juga tidak boleh meninggalkan tempat selama jam ujian masih berlangsung.
Sebelum bertemu ujian, materi-materi diberikan pihak madrasah ke pesantren melalui pengurus bidang pendidikan. Selanjutnya, pengurus bidang pendidikan membagikan materi tersebut. Bahkan, jika ada soal atau materi yang sulit dimengerti, pengurus bidang pendidikan membantu para siswa agar mudah dipahami.
Di samping itu, PAS MTs ini tidak hanya dilaksanakan secara luring. Akan tetapi, beberapa siswa yang belum sempat kembali ke pesantren melakukan ujian secara daring. PAS MTs secara daring sudah mulai sejak Sabtu (28/11) lalu, dan terakhir pada hari ini, Sabtu (5/12).
Adapun PAS MTs yang berlangsung di pesantren tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19. Sebab itu, syarat mengikuti ujian salah satunya adalah menggunakan masker dan cuci tangan sebelum masuk ruangan PAS. Tentu, bagi siswa yang melanggar tidak akan diperbolehkan mengikuti PAS.
“Pondok dan Madrasah saling support. Nah, salah satunya pelaksanaan PAS tahun ini diadakan di pondok. Tujuannya untuk mencegah kontak dengan orang luar tidak terkecuali para guru madrasah.” ujar Yusuf, Koordinator Pengurus Bidang Pendidikan.
Para siswa nampak semangat dalam mengikuti PAS. Terbukti, para siswa hadir sebelum PAS dimulai, bahkan beberapa menyempatkan belajar sebentar. “Anak-anak tetap semangat, meskipun PAS diadakan di asrama masing-masing karena untuk menjaga kesehatan santri tersebut.” lanjutnya.
