Lomba Esai 5: BERBURU BERKAH DI BULAN RAMADAN
Marhaban Yaa Ramadan , bulan Ramadan kembali datang bak tamu agung, yang ditunggu-tunggu kedatangannya. Mengapa Ramadan ditunggu-tunggu? Jawabannya pasti. Karena ia membawa segudang berkah, rahmat, dan ampunan untuk ditebarkan kepada segenap umat yang beriman kepada allah dan nabi akhir zaman.
Terdapat sebuah hadist yang berbunyi “sungguh telah datang bulan Ramadan, bulan yang berkah.” Kata berkah memang sudah tidak asing tedengar oleh telinga kita, namun banyak dari kalangan kita yang masih belum mengetahui artinya. Jika kita telisik secara mendalam, barokah dalam literatur quran dan hadist memiliki arti ziadatul khoir yaitu betambahnya kebaikan.
Dari hal kecil saja dapat kita lihat, Ramadan memang penuh dengan keberkahan. Meningkatnya omset para pedagang dan pengusaha, serta THR bagi karyawan dan pegawai mungkin adalah bagian dari keberkahan Ramadan. Lebih kecil dari itu, cukup dengan kita merasa senang akan datangnya Ramadan, maka Allah akan mengharamkankan jasad seseorang masuk neraka.
Mencari berkah pada bulan Ramadan bukan hanya dengan ibadah wajib seperti sholat, zakat, dan puasa. Tetapi lebih dari itu banyak sekali berkah yang dapat kita raih dengan berbagai amaliah ibadah lainnya seperti beri’tikaf , memperbanyak tadarus Alquran dengan membaca dan memaknai esensinya (tadabbur), memperbanyak berdoa dan berdzikir, meperbanyak sedekah dan infaq dan masih banyak lagi.
Selain hal diatas, dalam kitab Dzakirtul Abidin dijelaskan bahwa Allah menurunkan berkah berupa pahala yang sangat besar didalam bulan Ramadan dengan berbagai amalan seperti : Menghadiri majlis ta’lim di bulan Ramadan, maka setiap langkahnya di tulis sebagai ibadah satu tahun dan besok bersama nabi dibawah panji-panji ‘arsy. Melakukan sholat berjamaah dibulan Ramadan, maka Allah akan memberi mereka dalam setiap rakaat, suatu negara (kota) yang penuh dengan nikmat Allah.
Berbuat baik kepada orang tuanya dibulan Ramadan, maka ia akan memperoleh perhatian Allah dan kasih sayang Nya, dan nabi Menjamin besok akan masuk surga. Seorang istri yang berusaha mencari keridloan suaminya dibulan Ramadan, maka baginya pahala seperti pahalanya Siti Maryam ibu nabi Musa As. Dan Siti Asiah istri Firaun Al-mal’un.
Barang siapa yang menolong sesama muslim dibulan Ramadan, maka Allah akan menolong seribu keperluan besok di hari kiamat.
Siapa yang memberi penerangan lampu dimasjid dalam bulan Ramadan, maka baginya cahaya dalam kubur dan ditulis baginya seperti pahalanya orang yang salat dimasjid itu, dan para malaiakat memohonkan tambahan keberkahan untuknya, bahkan malaikat pembawa ‘arsypun memohonkan ampunan untuknya selama lampu itu ada dalam masjid.
Dengan begitu banyaknya berkah yang Allah turunkan dibulan Ramadan ini, jangan sampai membuat kita hanya berbuat baik dibulan Ramadan saja, lalu dibulan selanjutnya kembali lagi berbuat maksiat. Karna para ulama mengatkan ” sejelek-jelek kaum adalah mereka yang mengenal allah (rajin ibadah ) hanya pada bulan Ramadan saja.
Lebih parah dari itu ada juga orang yang paling rugi, yaitu mereka yang diberi kesempatan bertemu Ramadan tapi ia tidak menggunakannya dengan maksimal. Sehingga Ramadan habis ia tidak dapat berkah, rahmat,serta ampunan Allah Swt yang diturunkan pada bulan yang sangat mulia ini.
Bicara tentang keberkahan Ramadan, tentunya kita tidak bisa terlepas dengan shalat terawih, yang tentu didalamnya terdapat banyak sekali keberkahan jika kita melaksanakannya dengan hati yang tulus dan ikhlas. Seperti dosanya diampuni sebagaimana hari dimana ia dilahirkan, mendapat pahhala seperti pahalanya malaikat yang thawaf di Baitul Ma’mur, pahalanya dilipat gandakan selama 40 tahun dan masih banyak lagi.
Puncak keberkahan Ramadan yang sangat ditunggu oleh seluruh umat islam yaitu pada saat malam Lailatul qadar. Kenapa lailatul qadar disebut sebagai puncak keberkahan? Karena pada malam tersebut Allah menurunkan Alquran kepada nabi Muhammad melalui perantara malaikat Jibril. Sehingga Lailatul Qadar disebut khoirun min alfi syahr, serta nilai ibadah didalam malam tersebut sama saja dengan ibadah selama seribu bulan.
Dengan berkah melimpah yang Allah turunkan di bulan Ramadan ini, semoga Ramadan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya, serta dapat menghantarkan kita menjadi insan nan muttaqin tuk menggapai jannatun naim. Amiin.
___________________________
Penulis: Muhammad Roghib
Komplek: MAK