www.annurngrukem.com- Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ma’had An Nur sebagai MI baru di Kabupaten Bantul terus melakukan terobosan untuk mengakselerasi kemajuan pendidikan. Pada Rabu, 4 Agustus 2021 pukul 09.00 – 11.45 WIB lalu, pengelola madrasah melaksanakan Launching ‘Visi Baru dan Program Unggulan’ di sela-sela kegiatan Rapat Awal Tahun Ajaran 2021-2022.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Madrasah Kampus 2 secara tatap muka terbatas dan virtual. Adapun terobosan yang dimaksud adalah Launching Visi Baru Madrasah, Koperasi Bummi Amanat, Program Madrasah Ramah HAM dan Madrasah Tahfizh.
Visi Madrasah yang baru yaitu “Terwujudnya Madrasah Rujukan Berbasis Pesantren yang PRIMA (berkePribadian, Ramah, Intelektual/ Inovatif, Moderat dan Adaptif/ Antisipatif) di Indonesia pada tahun 2025” menjadi semangat baru bagi segenap stakeholder madrasah untuk bersama diwujudkan.
Dalam sambutan Kepala Madrasah, Anis Sulkhan Fadlil, S.Pd. menyampaikan bahwa tujuan launching ini selain diniatkan sebagaimana salah satu bentuk ibadah, juga mempercepat kemajuan madrasah dalam rangka menumbuhkan manusia yang seharusnya.
“Perkembangan saat ini sudah cukup baik mengingat dari embrio 9 murid dengan status bangunan yang masih menumpang, sekarang Alhamdulillah di tahun ke-6 menjadi 282 murid yang tergabung dalam 10 rombel dengan 2 unit kompleks Madrasah.” Jelasnya.
Selanjutnya, K.H. Yasin Nawawi selaku Ketua Yayasan juga mengapresiasi capaian MI saat ini dengan berharap agar bisa terus berkembang dan bisa berkontribusi positif bagi pendidikan di tingkat dasar.
Seremonial launching Visi Baru dan Program Unggulan dilaksanakan dengan memencet tombol virtual oleh H. Aidi Johansyah, S.Ag,. M.M. selaku Kepala Kemenag Bantul, KH. Yasin Nawawi selaku Ketua Yayasan, H. Muhammad Kuncoro, M.Pd., selaku Pengawas Madrasah dan Dr. H. Muqowim, M.Ag selaku Konsultan Pendidikan Madrasah dengan disaksikan tamu undangan yang hadir secara langsung maupun virtual.
“Saya sangat berterima kasih telah diundang karena Madrasah swasta adalah salah satu binaan Kemenag. Dan perkembangan Madrasah ini cukup bagus karena bisa sampai memiliki 282 murid pada tahun ke-6”. Demikian apresiasi yang disampaikan oleh H. Aidi Johansyah, S.Ag., M.M.
Selepas acara launching, dari perwakilan wali murid dan Komite mengapresiasi dan mendukung program terobosan madrasah serta siap bergerak mewujudkannya. Ke depan, perlu ada komunikasi intensif, pelatihan-pelatihan, dan kerjasama lintas sektor agar visi dan program yang di-launching bisa segera terwujud.
